KIAMAT DAN RAMALAN

Gara2 film "2012",lagi2 topik kiamat besar menjadi bahan perbincangan,benar2 menyebalkan dan menggelikan.Aku sendiri tidak begitu pintar dalam masalah agama,khususnya Islam karena aku seorang muslim.Tapi paling tidak,aku sudah sering dengar ceramah dari para da'i dan ulama tentang tanda2 kiamat besar sudah dekat.Dan tanda2 yang biasa disebutkan menurutku belum nampak sama sekali,misal : masa keemasan Islam,berkurangnya angka kemiskinan dan tanda yang lain.Mungkin tanda awal sudah nampak,yaitu jumlah kaum hawa yang semakin meningkat (walaupun angka pastinya aku tidak tahu).Akan tetapi,kelahiran bayi2 didominasi bayi dengan jenis kelamin "perempuan".Memang bisa jadi semua berlalu begitu cepat dan tanda-tanda kiamat besar akan bermunculan satu persatu.Tetapi buat kaum muslim,tak perlu resah dengan bahan gunjingan semacam itu.Karena "sesuatu yang akan terjadi" hanya milik Allah.Sepandai apapun seorang manusia,ia tidak punya hak sedikitpun meramalkan sesuatu yang belum terjadi.Lagipula akal seorang manusia yang paling pandai sekalipun takkan mampu mencapainya.Justru menurut pendapatku,setiap jiwa harusnya lebih memikirkan "kiamat kecil" yaitu kematian yang bisa datang kapan saja dan dimana saja kepada setiap individu.Sayangnya banyak orang melupakan kiamat kecil atau kematian dan lebih berpikir kiamat besar masih jauh.Padahal baik kiamat besar maupun kecil,tetap saja "kiamat" yang berarti terpisahnya jiwa dari raga dan terputusnya urusan dunia.Dan sekali lagi kiamat kecil atau yang berarti kematian bagi setiap individu datangnya tidak bisa diduga dan ditebak,tidak pula bisa diramalkan.Dengan mengingat kiamat kecil saja,seharusnya seorang manusia sudah melakukan persiapan menghadapinya.
Kalau ada seorang peramal yang ramalannya terjadi,katakanlah "itu hanya kebetulan".Sebab bisa dipastikan banyak salahnya daripada betulnya.Bagi kaum muslim,pasti pernah baca di Al Qur'an atau mendengar ceramah tentang setan yang "mencuri berita dari langit".Dimana para malaikat memperbincangkan apa yang akan terjadi di dunia.Dan para setan "menguping".Dikisahkan oleh Rasullullah SAW,bahwasanya setan-setan tersebut menguping dengan cara berdekatan dan membisikkan dari satu telinga ke telinga yang lain.Rasullullah SAW menggambarkan barisan para setan tersebut dengan jari2 tangan yang dirapatkan.Jadi ketika satu berita yang berhasil didengar dibisikkan ke telinga setan yang lain akan ditambahkan satu kebohongan.Jika para setan pencuri berita berhimpitan hingga ribuan,maka berita yang sampai ke telinga para dukun peramal adalah satu kebenaran dan ribuan kebohongan.Nah,bisa dipastikan,peramal akan lebih banyak bercerita tentang kebohongan dan kalaupun ada yang benar,berarti peramal tersebut kebetulan saja memperhatikan satu berita yang benar tadi.Jadi gak usah mikir yang aneh2 deh,cukup pikirkan kapan salah satu dari kita akan mati dan bekal apa yang sudah kita miliki jika kita mati.Apalagi,kita bisa mati kapan saja,entah esok atau nanti.Cukup sekian opiniku,wassalam!